Error saat import bukti potong eSPT PPh Pasal 21 2014 (part 2)

Error yang sering muncul dalam impor bukti potong sering banyak terjadi karena human error karena kita sering kurang memperhatikan file-file yang akan kita impor, berikut ini kami menyajikan beberapa masalah yang sering muncul saat anda akan mengimpor buktipotong tersebut.

• Muncul notifikasi “duplicate values in the index, primary key, or relationship”

Hal ini muncul dikarenakan data yang akan anda impor sudah ada dalam database eSPT tersebut. Coba perhatikan contoh nya, misalnya dalam Daftar Bukti Potong Tidak Final nomor BP 1.3-01.14-00000001 sudah pernah direkam kemudian karena lupa atau lalai nomor tersebut akan dimpor lagi, dengan demikian system akan menolak. Oleh karena itu mohon cek ulang nomor bukti potong yang akan anda impor.

• Muncul notifikasi “Format CSV tidak sesuai”

Biasanya karena saking kreatif orang Indonesia, format yang seharus nya sudah baku di edit oleh user, kebanyakan header dari file csv nya. Untuk mengatasi nya :

·         Cek penulisan header  file csv terlebih dahulu sudah sesuai apa belum.

·         Penulisan header harus sama dan sesuai dengan format bakunya seperti yang telah di contohkan jangan diubah.

Coba perhatikan contoh diatas.

Sekian ulasan dari kami semoga bermanfaat

Error saat import bukti potong eSPT PPh Pasal 21 2014 (part 1)

Error yang sering muncul dalam impor bukti potong sering banyak terjadi karena human error karena kita sering kurang memperhatikan file-file yang akan kita impor, berikut ini kami menyajikan beberapa masalah yang sering muncul saat anda akan mengimpor buktipotong tersebut.

• Muncul notifikasi “Csv file is being used by another process”

Masalah ini biasanya mucul karena file yang akan kita impor sedang dalam keadaan terbuka dan atau sedang dipakai oleh orang lain.

• Muncul notifikasi “Kombinasi masa, Tahun dan Pembetulan SPT tidak Cocok”

Kombinasi masa, tahun dan kode pembetulan tidak cocok sesuai dengan format yang diharuskan, misalnya seperti ini

Disini dicontohkan misalnya anda akan mengimpor data SPT masa 01 tahun 2014 pembetulan Normal ( 0 ) akan tetapi data yang anda impor ternyata isi filenya adalah masa 10 tahun 2014 pembetulan normal. Agar data anda masuk anda harus mengubah terlebih dahulu sesuai masa dan tahun yang benar.

Error pada saat install netframework 4 Pada Instalasi PPh Pasal 21 2014

Saat Instalasi PPh Pasal 21 2014 muncul Error pada saat install netframework 4,  biasanya ini terjadi pada windows yang jarang melakukan update.
berikut ulasan kami.

11.       Muncul tulisan Installation Did Not Succeed   “Access is denied”

·         Masuk ke services , caranya klik Start >> Run atau tekan secara bersamaan logo Windows + R (Run Command)

·         Ketikkan services.msc lalu tekan Enter

·         Cari services dgn nama “Windows Update”. Jalankan service tersebut jika services blm berjalan (klik kanan >> start)

22.       Installation Did Not Succeed    “HRESULT 0xc8000222”

·         Masuk ke command prompt sebagai admin; caranya: klik start (tombol windows)>> All Programs >> Accessories >> Klik kanan Command Prompt pilih Run As Administrator. Maka akan keluar jendela Command Prompt.

·         Di dalam Command Prompt ketikkan “net stop WuAuServ” (tanpa tanda petik). Biarkan Command Prompt tersebut hingga proses selesai.

·         Masuk  ke Run Command (start >> run, atau tekan secara bersamaan logo Windows + R (Run Command) lagi dan ketikkan “%windir%” (tanpa tanda petik) lalu tekan Enter.

·         Dalam folder tersebut rename folder “SoftwareDistribution” menjadi SDold (sebagai penanda saja).

·         Kembali ke Command Prompt lagi , ketikkan “net start WuAuServ” lalu lakukan  instalasi .net framework lagi.

Masalah Yang Sering Timbul pada semua Jenis eSPT (part 3 - end)

Apa kabar semua nya ? baiklah akhirnya kita sudah sampai di akhir bahasankita lanjutkan bahasan tentang masalah eSPT melanjutkan dari post yang sebelumnya. Sambil meriview masalah yang tibul di posting kemarin :

1. Bermasalah Saat Impor data csv
2. Bermasalah saat bikin csv (Lapor SPT Ke KPP)
3. Error Database
4. Database Kosong
5. Penggunaan Jenis Operating System PC/Laptop
6. Setting Pencetakan Hard Copy

 Jika sebelumnya kita sudah membahas point 1 dan 2 (part 1), lalu point 3 dan 4 (part 2) kini kita akan membahas point 5 dan 6, mari kita lihat.

5.       Penggunaan Jenis Operating System PC/Laptop ( dalam hal ini OS yang digunakan Windows)

• Setting tiap jenis OS yang pakai berbeda, apabila menggunakan Win XP tidak memerlukan banyak setting lagi,
• Jika OS yang digunakan Win Vista/Win7/Win8 kadangkala memerlukan sedikit setting tambahan, apabila OS Windows yang digunakan masih starter/Home Premium/system x64 kadang muncul tulisan DSN tidak ditemukan. Ini dikarenakan koneksi db eSPT gagal baca seeting ODBC nya, jadi harus di setting secara manual.
• Untuk yang starter/Home Premium, buka WindowsRun Ketik odbcad32.exe
• Untuk Vista/Win7/Win8 system x64, buka Windows Run Ketik \Windows\SysWOW64\odbcad32.exe

6.       Setting Pencetakan Hard Copy

Gunakan setting jenis kertas yang di gunakan F4 atau disesuaikan dengan form yang telah diatur dalam peraturan dalam default printer, apabila masalah masih belum terselesaikan karena Printer yang digunakan bukan laser jet preview dan hasil cetak tidak pas sesuai kertas yang digunakan. Untuk mengatasi hal ini gunakan printer dummy untuk melakukan setting previewnya, printer dummy  install tipe laser jet (direkomendasi tipe Laser Jet HP).

Oke, selesaikan semua nya. Sampai jumpa lagi di bahasan masalah eSPT yang lain.

Terima Kasih.

Masalah Yang Sering Timbul pada semua Jenis eSPT (part 2)

Apa kabar semua nya ? baiklah langsung saja kita lanjutkan bahasan tentang masalah eSPT melanjutkan dari post yang sebelumnya. Sambil meriview masalah yang tibul di posting kemarin :

1. Bermasalah Saat Impor data csv
2. Bermasalah saat bikin csv (Lapor SPT Ke KPP)
3. Error Database
4. Database Kosong
5. Penggunaan Jenis Operating System PC/Laptop
6. Setting Pencetakan Hard Copy

 Jika sebelumnya kita sudah membahas point 1 dan 2, kini kita akan membahas point 3 dan 4, oke let’s check it out.

3.       Error Database

• Compact and repair database
• Apabila Compact and Repair gagal, Lakukan Proses Ekspor dan Impor data.
• Bikin data base baru, data diambil dari database lama

4.       Database Kosong

• Masalah ini muncul karena UAC Setting di PC/Laptop belom disetting Off
• Lakukan Proses Ekspor dan Impor data, Ekspor terlebih dahulu semua data kemudian Compact and Repair database kemudian Impor kembali data.

Sekian dulu ya, untukpoint  5 dan 6 kita bahas di posting yang akan datang.

Masalah Yang Sering Timbul pada semua Jenis eSPT

Sebenarnya permasalahan semua jenis eSPT hampir sama cara penyelesaiannya, karena ujungnya ke database juga. Kebanyakan permasalahan yang muncul :

1. Bermasalah Saat Impor data csv

2. Bermasalah saat bikin csv (Lapor SPT Ke KPP)

3. Error Database

4. Database Kosong

5. Penggunaan Jenis Operating System PC/Laptop

6. Setting Pencetakan Hard Copy

Kali ini kita akan bahas point 1 dan 2 untuk point yang lain akan bahas di posting yang akan datang.

1. Bermasalah Saat Impor data csv
    - Cek format impor pakah sudah sesuai dengan format yang di contohkan, atau bikin dulu aja satu
      record yang sama     dengan data yang akan diimpor kemudian ekspor data tersebut sebagai
      acuan.
    - Cek kompabilitas PC seperti windows yang digunakan
    - Cek versi update eSPT

2. Bermasalah saat bikin csv (Lapor SPT Ke KPP)
    - Cek versi update eSPT
    - Cek jumlah SSP yang dibayar apakah sudah sesuai jumlah yang dibayarkan dengan jumlah
       Kurang Bayarnya  serta kode jenis bayarnya(dalam hal WP KB)
    - Compact database (Jangan Lakukan apabila UAC PC/Laptop WP ternyata UAC Setting belom di
       setting off, karena data akan hilang)
    - Lakukan Proses Ekspor dan Impor data, Ekspor terlebih dahulu hapus SPT kemudian lakukan
      "Compact and Repair" database kemudian Impor kembali data.

Semoga bermanfaat, next posting untuk point 3 dan 4.

salam hangat

Salam kenal untuk para warga negara yang taat pajak, padti anda orang bijak.
Sebagai warga negara yang baik kita harus taat pajak baik dalam pemenuhan pembayaran serta tertib pelaporan. Dimasa yang serba modern fsn canggih ini untuk melakukan pelaporan kita dapat melakukannya secara elektronik atau bahkan online.euiihhh canggih bener ya...!!! Salah satunya media elektronik dalam pelaporan SPT adalah eSPT (elektronik SPT).

Aplikasi e-SPT ( Elektronik SPT) adalah aplikasi yang dibuat Direktorat Jenderal Pajak untuk digunakan oleh Wajib Pajak untuk kemudahan dalam menyampaikan pelaporan SPT. Kelebihan aplikasi e-SPT adalah sebagai berikut:
1. Penyampaian SPT dapat dilakukan secara cepat dan aman, karena lampiran dalam bentuk media CD / flash disk ;
2. Data perpajakan terorganisir dengan baik
3. Sistem aplikasi e-SPT mengorganisasikan data perpajakan perusahaan dengan baik dan sistematis
4. Penghitungan dilakukan secara cepat dan tepat karena menggunakan sistem komputer
5. Kemudahan dalam membuat Laporan Pajak
6. Data yang disampaikan lengkap, karena penomoran formulir menggunakan sistem komputer.
7. Menghindari pemborosan penggunaan kertas (Go Green)
8. Berkurangnya pekerjaan perekaman SPT yang memakan sumber daya yang cukup menyita waktu.

Disini saya membuka konsultasi bila anda menemukan masalah seputar eSPT. Silahkan kirim email ke mto.mamba@gmail.com , jawaban untuk masalah anda akan kami posting sehingga apabila ada yang menemukan masalah yg sama bisa dijadikan referensi.

untuk aplikasi eSPT dapat anda download di http://www.pajak.go.id/e-spt atau silahkan datang ke Kantor Pelayanan  Pajak terdekat.

Terima kasih,


espt consulting team